PATI – Kilasfakta.com, Musibah banjir melanda sejumlah desa di Kabupaten Pati. Ratusan rumah warga hingga beberapa hari terendam air dengan ketinggian bervariasi. Kondisi ini hampir melumpuhkan aktivitas warga yang terdampak banjir. Beruntung, saat ini air mulai surut, dan warga mulai bisa beraktivitas, meskipun belum maksimal.
Terkait banjir yang melanda Kabupaten Pati, Narso, salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mengaku ikut prihatin dengan kondisi tersebut. Pihaknya mendukung Pemkab Pati yang meminta pemerintah untuk segera melakukan normalisasi sungai Juwana.
“Meskipun saat ini air sudah mulai surut, namun kerugian masyarakat yang terdampak, sangat besar. Ratusan hektar sawah yang siap panen terendam, kolam air tawar juga ratusan hektar ikut hanyut terbawa banjir, tentu saja mengakibatkan kerugian yang besar sekali, termasuk tambak ikan tawar juga menjadi korban banjir yang mengakibatkan kerugian besar bagi warga terdampak,” ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya sangat mendukung langkah Pemkab Pati yang meminta pemerintah untuk segera melakukan normalisasi sungai Juwana secara tuntas. “Dengan dilakukannya normalisasi sungai Juwana, maka kemampuan sungai tersebut dalam menampung air akan semakin maksimal, dan sekaligus akan mengurangi ganangan air di permukiman warga,” jelasnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap, agar Pemkab Pati mengoptimalkan upaya mitigasi, sebagai langkah antisipasi dini terjadi banjir yang selama ini sering melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pati. Anggota Komisi B DPRD Pati ini menerangkan, bahwa mitigasi merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.
Pewarta : Purwoko