NGAWI – Kilasfakta.com, “Ground Breaking” Pembangunan Pasar Besar di Jalan Sultan Agung kabupaten Ngawi pada senin (07/12/2020) di tandai dengan penekanan tombol sirine oleh Bupati Ngawi Budi Sulistyono disaksikan langsung oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Balai Prasarana Permukiman Jawa Timur.
Keberadaan pasar besar yang sejak direhabilitasi tahun 1990-an memang tidak mengadopsi dari sisi kenyamanan maupun proteksi keamanan. Dan sesuai perkembangan jaman maka saat ini pasar besar ini harus di rubah dengan penataan yang modern dan berbasis Bangunan Gedung
Hijau (BGH), supaya nantinya keberadaan pasar besar yang ada di Jalan Sultan Agung agar bisa semaksimal mungkin sebagai referensi pusat perekonomian yang aman dan nyaman. ungkap Mbah kung (sapaan bupati Ngawi)
Sekarang dengan konsep penataan modern berbasis Bangunan Gedung
Hijau (BGH), sebagai referensi pusat perekonomian yang nyaman untuk bertransaksi. Semoga dengan adanya revitalisasi dengan nuansa modern tersebut diharapkan mampu menumbuhkan kembali minat konsumen untuk berbelanja di pasar besar Ngawi, dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat kabupaten Ngawi, tutup mbah Kung.
Seperti diketahui, pasar besar dibawah instansi pengelolaan Dinas Pendapatan, Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Ngawi dikerjakan dengan sistim multiyears, pelaksana pekerjaan dibawah PT. PP Urban dibawah konsultan pelaksana PT. Widha yang dalam pelaksanaan nanti akan selesai pada bulan Oktober 2021.
Konsep pasar dengan dua lantai tersebut terbagi atas semi basemen dan lantai atas. Untuk semi basemen akan diisi kios sebanyak 105 unit. Sedangkan los sebanyak 148 unit. Lantai atas terdiri kios dengan konsep los. Rencananya kios dibangun sebanyak 185 unit dan untuk yang los sekitar 236 unit.
(Agus C)