Pengecekan Alat Deteksi Bencana AlamPengecekan Alat Deteksi Bencana Alam

PATI – Kilasfakta.com, Pemerintah Kabupaten Pati saat ini baru memiliki alat Early Warning System (EWS) atau alat pendeteksi peringatan dini bencana alam. Alat tersebut saat ini digunakan sebagai pendeteksi secara dini bencana alam untuk tanah longsor yang berada di Desa Gunungsari Kecamatan Tlogowungu. Hal itu sesuai dengan apa yang disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya.

Menurut Budi Prasetya, daerah rawan longsor yang sudah dilengkapi sistem peringatan dini atau EWS baru satu lokasi. “Saat ini kita baru memiliki satu unit alat sebagai pendeteksi secara dini adanya bencana alam untuk tanah longsor, yang kita pasang di Desa Gunungsari,” beber dia.

Budi menjelaskan, EWS yang ada di Desa Gunungsari bekerja sama dengan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM). “Harga alat pendeteksi ini cukup mahal. Maka dari itu, kami belum mampu untuk pengadaan sendiri, sehingga kita bekerja sama dengan pihak UGM,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Kepala BPDB Kabupaten Pati ini menjelaskan, untuk memastikan alat EWS yang terpasang di Desa Gunungsari masih berfungsi secara normal, pihaknya juga menerjunkan petugas untuk melakukan pengecekan.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Sutarto Oen Thersa, SH berharap, Pemkab bisa menambah jumlah alat deteksi bencana alam secara dini tersebut. “Pati ini memiliki medan berbukit dan dua gunung sehingga Pati masuk daerah rawan bencana hedrometrologi. Oleh karena itu, kami harap, alat tersebut bisa ditambah, Karena banyak titik rawan tanah longsor di Pati, khususnya di Kecamatan Gembong, Tlogowungu, Gunungwungkal, Cluwak, Sukolilo,” pungkasnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *