PATI – Kilasfakta.com, – Karmijan, salah satu anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, menyarankan supaya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pati bisa mengatasi saluran irigasi pertanian di Pati area selatan.
Pasalnya, kebanyakan area persawahan yang ada di Pati Selatan banyak yang menggunakan sistem sawah tadah hujan yang sangat susah mendapatkan aliran air untuk sawah mereka.
Tidak hanya DPUTR, dirinya meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kabupaten Pati bisa bersinergi memecahkan permasalahan tersebut. “Upaya irigasi yang bisa mengatur atau mungkin selama ini kan yang menjadi keluhan terkait APH. Atau mungkin perlu dibahas dalam forum antara pihak petani dan masyarakat desa, OPD, APH, ” ujarnya.
Dirinya dengan lantang mengatakan, harus ada perjuangan yang ekstra dari seluruh lapisan stakeholder agar bisa tercipta saluran irigasi di area persawahan tadah hujan. “Monggo dari dinas ada perjuangan, mungkin ada regulasi segera diterbitkan. Itu kan ada Perda pemberdayaan dan perlindungan petani apakah mungkin itu nanti bisa dimasukan kita belum tahu, ” sambung wakil rakyat itu.
Sebelumnya legislator itu mengatakan, jika sudah dari dulu banyak para petani yang mengadu kepada dirinya terkait masalah irigasi tersebut. Maka dari itu pemerintah harus merespon secara baik keluhan dari hati masyarakat.
Harus ada kajian secara mendalam dari semua lini untuk merealisasikan aspirasi dari para warga pribumi Pati. Harus ada gerakan dan tindakan nyata yang dibuktikan kepada masyarakat. “Itu yang perlu dikaji, dari Dinas Pertanian atau DPUTR upaya ke provinsi terkait keluhan masyarakat. Yang mana nanti bisa berdampak kemudahan petani mengelola lahan,” tutup dia. (Adv)