GROBOGAN – Kilasfakta.com, Naas bagi pekerja Galian C manual yakni Tukimin bin Supar (48) tertimbun longsoran tebing di lokasi galian batu di Dusun Pagergunung Desa Katekan Kecamatan Brati, Rabu (17/2/2021) Sekira pukul 09.00 Wib. Korban keseharian sebagai kuli panggul pemuat batu ke truck bersama Darsono bin Nawawi (50).

Kejadian tersebut bermula korban istirahat bersama saksi setelah memuat batu ke atas truck. Sambil menunggu truck lain yang datang, korban duduk sambil merokok di bawah tebing menghadap ke barat, sedangkan saksi yakni Darsono ikut istirahat, namun jarak dengan korban agak jauh kurang lebih 20 meter.

Sedangkan saksi menghadap ke timur arah tebing. Tiba tiba saksi meliat tebing bergerak. Saksi pun memberitahu korban bahwa tebing bergerak, namun korban tidak bergeming. Seketika tebing longsor dan menimpa korban yakni Tukimin. Saksi panik dan melapor ke Polsek Brati bersama Suwito rekannya. Rupanya korban meninggal dengan luka yang cukup parah di bagian muka dan tubuhnya. “Atas kejadian ini, agar pekerja berhati hati dalam bekerja meskipun pekerjaan tersebut membahayakan jiwa,” tutur Tokoh Masyarakat setempat.

“Ini sungguh memprihatinkan, semoga kejadian ini tidak terulang lagi di kemudian waktu,” imbuhnya.

Diwaktu yang sama jajaran Polsek Brati bergerak cepat menangani korban tersebut dengan membawa ke tempat yang lebih aman, dan dilakukan pemeriksaan oleh dokter Puskesmas Brati untuk di cek luka-lukanya. Setelah itu, Pihak Polsek Brati menyerahkan korban ke pihak keluarga dan Kepala Desa setempat. Karena pihak keluarga keberatan diotopsi, lalu korban dimakamkan oleh pihak keluarga, imbuh AKP Zainal Kapolsek Brati saat di hubungi media Kilas”FAKTA”. (Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *