PATI – Kilasfakta.com, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meninjau progres pembangunan Jembatan Juwana, Kabupaten Pati, Rabu (7/12/2022).
Ganjar menyadari proses pembangunan Jembatan yang berada di Jalan Pati-Rembang ini tidak bisa serta-merta dipercepat. Namun, ia meyakini pembongkaran bisa dipercepat dengan penambahan tenaga kerja.
”Kalau ini agak lama, kira-kira sampai lebaran tahun depan (2023). Hanya bagaimana mengatur lalu lintas karena banyak kelokan-kelokan. Mungkin, ini ide saya, ditaruh orang biar lebih cepat,” ujar Ganjar.
Ia juga meminta PT Bukaka Teknik Utama selaku perusahaan yang mengerjakan pembangunan jembatan ini untuk mensosialisasikan progres pembangunan. Ini diperlukan agar masyarakat memahami situasi.
”Masyarakat memahami situasi ini sehingga jalan alternatif bisa diketahui. Saya kalau melihat ini ndak bisa cepat, kecuali (yang mengerjakan) Bandung Bondowoso,” ucap Ganjar.
Sementara itu, General Superintendent PT Bukaka Teknik Utama Fachrizal Naikem mengaku bakal berusaha menindaklanjuti usulan Ganjar. Namun, hal itu perlu pertimbangan yang matang.
”Permintaan Pak Ganjar akan kita coba lakukan. Tetapi tidak bisa frontal karena baut-baut itu ndak semua orang bisa. Karena berada di ketinggian,” kata dia.
Ia menjelaskan, elemen-elemen jembatan itu dibuka berdasarkan susunannya. Bila asal-asalan, ia khawatir jambatan ambrol dan membahayakan pekerja.
”Kalau asal-asalan nanti bisa ambruk. Jadi percepatan itu boleh tapi hanya pengendoran. Kalau dipotong ndak boleh, karena jembatan ini ndak boleh di rusak karena ini milik Kementerian PUPR,” tutur dia.
Diketahui, jembatan ini masih dalam proses pembongkaran. Jembatan ini ditargetkan rampung pada bulan April 2023 mendatang atau sebelum Hari Raya Idulfitri.