PATI – Kilasfakta.com, Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Pati mengalami lonjakan signifikan. Sesuai dengan data, ada lebih dari 2400 warga Pati yang terpapar HIV. Jumlah ini sangat tinggi, dan perlu ada tidakan sebagai langkah-langkah antisipasi dari pihak terkait.
Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Pati Sudarto mengungkapkan setiap satu bulan tercatat ada satu hingga lima kasus yang ditemukan. Mirisnya, kasus HIV/AIDS dari LGBT ini juga dari kalangan pelajar atau mahasiswa.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Pati Ali Badrudin, SE meminta Pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati untuk memberikan solusi agar kasus HIV/AIDS di Kabupaten Pati dapat diminimalisir atau dikendalikan.
“Kami minta, Pemkab Pati, dalam hal ini adalah Dinas Kesehatan untuk mencari solusi dengan program-program untuk mengurangi resiko penyakit menular tersebut. Jangan biarkan penyakit ini merajalela, karena akan menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat,” ucap Ali.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Perjuagan ini menekankan, agar Pemerintah Pati segera mencari terobosan atau membuat program sebagai upaya untuk mengurangi resiko-resiko penularan penyakit yang menakutkan tersebut, khususnya di wilayah Kabupaten Pati.
Pewarta: Purwoko