PATI – Kilasfakta.com, Kasus covid-19 di Kabupaten Pati mengalami kenaikan. Akibatnya, PPKM yang diberlakukan di Kabupaten Pati harus naik dari level 2 ke level 3, mulai 15 Pebruari kemarin. Kenaikan Level PPKM ini dilakukan oleh pemerintah pusat yang salah satunya berdasarkan perkembangan kasus harian Covid-19 di daerah. PPKM level 3 ini sendiri berlangsung selama satu pekan ke depan, yaitu hingga Senin (21/2/2022).
Menaggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Pati, Diddin Syafrudin meminta kepada warga agar mematuhi protocol kesehatan. “PPKM Level tiga ini berlaku selama satu minggu. Bila dalam sepekan, Kabupaten Pati mengalami penurunan kasus covidnya, maka asesmennya akan turun lagi ke level 1. Namun jika sebaliknya, kasus Covid-19 naik, maka penerapan PPKM level 3 yang saat ini diberlakukan, bisa saja nail menjadi level 4 empat,” ujar Didin kepada Kilasfakta.com, siang tadi.
Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati ini mengingatkan warga agar selalu menaati protokol kesehatan. Termasuk bagi warga yang sudah mengikuti vaksin. “Warga yang sudah vaksin, harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Mari kita bersama-sama secara sadar menjaga kesehatan, dengan tetap memakai masker. Pada intinya, kita patuh pada aturan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Politisi Partai Nasdem ini juga mengajak warga untuk mendukung program vaksinasi covid-19. Hal itu,lanjut Diddin, sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus yang masih mengancam tersebut. Yang belum divaksin, imbuh dia, agat segera mencari informasi tempat dilaksanakan vaksin. “Saat ini, hampir semua puskesmas membuka layanan vaksinasi bagi warga. Vaksinasi covid-19 ini sebagai salah satu upaya untuk mengendalian dan mengantisipasi penyebaran virus corona dengan membentuk imunitas tubuh,” lanjut Diddin.
Lebih lanjut, Diddin menambahkan, pihaknya mendorong pemerintah Kabupaten Pati, dan semua pihak, baik jajaran satuan tugas (Satgas) mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan sampai ke desa, untuk segera menuntaskan vaksinasi dosis 1 hingga 100 persen. Selain itu, juga mengupayakan maksimalisasi dosis dua dan booster atau dosis tiga. “Masyarakat Pati kami imbau untuk menerapkan protokol kesehatan, dengan menerapkan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga jarak lebih ketat,” pungkasnya.
Pewarta : Purwoko