Perluas Peluang UMKM, Banjarnegara Gelar Festival Produk LokalPerluas Peluang UMKM, Banjarnegara Gelar Festival Produk Lokal

BANJARNEGARA – Kilasfakta.com, Produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Banjarnegara dipamerkan dalam festival bertajuk Banjarnegara UKM Expo & Festival Produk Lokal, serta Banjarnegara Agro Expo 2023, di Pendapa Dipayudha Adigraha, 23-27 Februari 2022.

Penjabat (Pj) Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto, menuturkan, pameran tahun ini merupakan acara berskala nasional. Terdapat 176 stan yang bisa dikunjungi masyarakat sembari mengikuti kegiatan pendukung lainnya, seperti gelar wicara, pelatihan, seminar, dan berbagai lomba.

“Berbagai acara akan diikuti oleh masyarakat dan pelaku UKM yang berasal dari Kabupaten Banjarnegara, Kementerian, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/ kota, BUMN. BUMD, swasta, UMKM dan pelaku sektor pertanian,” katanya, saat membuka acara tersebut, beberapa waktu lalu.

Tri Harso berharap, festival tersebut merupakan kerja sinergi yang inovatif, demi membangun ekosistem dunia usaha yang kolaboratif. Kegiatan tersebut juga menjadi refleksi semua pihak untuk lebih semangat dalam bekerja dan berusaha, agar mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui kegiatan promosi, pemasaran, edukasi usaha kecil, serta kegiatan business matching.

“Kami berharap masyarakat atau pengunjung Banjarnegara Agro Expo tahun 2023 dapat memahami pertanian di Banjarnegara secara utuh, sekaligus menjadi pasar potensial untuk petani di Banjarnegara,” tambahnya.

Sementara itu, Asisten Deputi Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM RI, Sutarmo, mengapresiasi kolaborasi Pemkab Banjarnegara dengan para pemangku kepentingan, melalui penyelenggaraan kegiatan tersebut.

“Menurut kami, kolaborasi seperti ini mutlak lakukan. Artinya, gotong royong dalam rangka penguatan program sangat dibutuhkan, untuk menyukseskan semua program.

Ditambahkan, kegiatan lainnya harus terus digalakkan, agar ekonomi masyarakat bangkit lagi setelah lesu karena pandemi Covid-19.

“Mungkin saat ini ekonomi masyarakat belum pulih 100 persen. Artinya, daya beli masyarakat belum stabil, namun dengan banyaknya acara-acara seperti ini dampaknya sangat bagus bagi kebangkitan UKM,” katanya. (HMs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *