PATI – Kilasfakta.com, Memasuki bulan Ramdhan tahun ini, harga Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) masih normal. Hal itu disampaikan Ir. HM. Nur Sukarno selaku Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. Sukarno menyebut jika harga Kebutuhan Pokok Masyarakat saat ini mengalami kenaikan. Namun kenaikan ini terjadi saat menjelang bulan Ramadhan masih normal, dibanding tahun-tahun kemarin.
“Menurut saya, harga kebutuhan pokok masyarakat saat ini memang ada sedikit kenaikan sejak menjelang Ramadhan kemarin. Namun kenaikan ini masih wajar atau normal jika dibandingkan tahun 2022 kemarin,” sebutnya.
Sukarno menjelaskan, berdasarkan pantauannya, di pasar tradisional, permintaan masyarakat terhadap Kepokmas mengalami tren penurunan. Lantaran perekonomian masyarakat yang belum pulih 100 persen. “Saat ini pendapatan ekonomi masyatakat yang masih agak seret dan ini mempengaruhi daya beli masyarakat,” sambungnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, meski harga Kepokmas ada yang mengalami kenaikan tetapi masih dinilai normal. “Saat ini ada kecenderungan terjadi penurunan animo pembeli, mungkin kondisi perekonomian rakyat belum pulih sehingga masyarakat masih membatasi untuk pemenuhan kebutuhan pokok,” lanjutnya.
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini menegaskan salah satu sebab kenaikan harga yakni meningkatnya permintaan konsumen, kenaikan biaya distribusi, dan psikologi pasar menjelang Ramadhan. “Kita semua berharap, harga kebutuhan pokok masyarakat di pasaran bisa tetap stabil sampai nanti lebaran tiba. Sehingga, masyarakat tidak merasa diberatkan dengan adanya kenaikan harga,” pungkasnya. (Adv)