KENDAL – Kilasfakta.com, Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal melaksanakan Gelar Hasil Belajar Projek Profil Pelajar Pancasila Sekolah Penggerak Tahun 2023, Kamis (25/5/2023) di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal. Acara dihadiri oleh Bupati Kendal, H Dico M Ganinduto, B Sc., Wakil Bupati Kendal, H. Windu Suko Basuki, S.H., Forkopimda dan diikuti oleh para anggota sekolah penggerak di Kabupaten.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kendal, Ferinando Rad Bonay menyampaikan, bahwa acara ini merupakan perwujudan dari dedikasi dan kerja keras para pengajar dan pelajar dalam mempelajari nilai-nilai Pancasila, sebagai landasan ideologi dan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ferinando menjelaskan, dari 87 sekolah penggerak di Kabupaten Kendal, ada 78 sekolah penggerak yang mengikuti kegiatan ini, karena yang 9 sekolah penggerak baru saja bergabung, sehingga belum ada hasil karyanya.
Menurut Ferinando, hasil karya sekolah ini sebagian besar merupakan produk dari para siswa, dan ada juga yang produk kolaborasi antara anak dengan guru dan anak dengan orang tua.
“Melalui sekolah penggerak ini, ada beberapa hal yang diajarkan kepada para siswa, yang pertama agar bisa berfikir kritis dan kreatif dalam membuat produk dan sebagainya. Kedua, mereka juga diajarkan untuk berakhlak yang baik, punya jiwa gotong royong. Jadi harapannya anak itu tidak hanya kreatif dan kritis saja, tapi juga punya karakter yang baik,” ujar Ferinando.
Sementara itu, Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto dalam acara itu menyampaikan, sangat menyambut baik dan mendukung kegiatan Gelar Panen Hasil Belajar Sekolah Penggerak Kabupaten Kendal Tahun 2023, karena melalui kegiatan ini akan mningkatkan mutu sekolah penggerak dalam kerangka peningkatan mutu pembelajaran menuju standar nasional pendidikan.
“Selain itu, nantinya akan menghasilkan sekolah penggerak yang berperan menggerakkan komunitas belajar bagi guru di sekolah, dan menumbuhkan kepemimpinan belajar untuk mewujudkan profil pelajar pancasila, serta
sebagai sarana untuk meningkatkan mutu sekolah penggerak,” tutur Bupati Dico.
Bupati Dico juga menyampaikan, hasil karya yang bagus dalam pelaksanaan kegiatan ini akan dilakukan pembinaan lebih lanjut, agar terbangun mindset para siswa melalui hasil karya nantinya bisa menghasilkan sesuatu hal yang bermanfaat.
“Pemikiran kritis bagi para siswa terkait bagaimana bisa memproduksi dan menjual menjadi sangat penting, karena ini menjadi salah satu ketrampilan yang harus diajarkan sejak dini, sehingga mereka memiliki mindset kedepan hasil produk -produknya bisa berdaya saing, bisa berprestasi dan bisa menjadi nilai tambah bagi kehidupan mereka,” tambah Bupati Dico.
Sedangkan salah satu guru sekolah SD Purworejo Kecamatan Ringinarum, Budi Setyawan dari stand Tapak Jos mengaku, hasil karya dan produksi para siswa yang ditampilkan pada kegiatan ini, diantaranya Perpustakaan Digital, Produk Jamu, kewirausahaan tanaman sayur dan telur asin.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal yang sudah memfasilitasi kegiatan ini, karena akan menambah motivasi dan semangat belajar bagi para siswa,” ucap Budi.
Acara dilanjutkan dengan kunjungan Bupati Kendal ke stad-stand hasil karya produk para siswa sekolah penggerak. Dalam acara tersebut juga diserahkan piala dan hadiah lomba kepada para sekolah penggerak yang memiliki karya dan produk-produk terbaik. (Adv)