KLATEN-Kilasfakta.com, Jajaran Polres Klaten kehilangan perwira yang punya dedikasi tinggi serta tangguh, yaitu Kapolsek Kalikotes, Ipda Slamet, sebelum meninggal beliau sempat dirawat di rumah sakit Islam Klaten karena sakit asam lambung dan meninggal dunia pada hari Jumat malam (19/11/2021) sekitar pukul 23.30 WIB.

Dalam prosesi pemakaman Kapolsek Kalikotes Ipda Slamet dilaksanakan pada, Sabtu (20/11/2021) secara dinas kepolisian dengan dipimpin langsung oleh Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo di tempat pemakaman umum Dukuh Ploso, Desa Kadilanggon, Kecamatan Wedi. Upacara penghormatan terakhir diikuti seluruh kapolsek se-Jajaran Polres Klaten.

 

Dalam sambutannya Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo mengatakan sekitar lima hari yang lalu almarhum Ipda Slamet sempat meminta izin untuk berobat karena ada keluhan pada bagian lambung. Almarhum Ipda Slamet awalnya menjalani perawatan di RSU Islam Klaten, namun setelah itu dirujuk ke RS Bethesda Yogyakarta.

“Jadi sekitar lima hari yang lalu beliau pamit ke saya intinya ada keluhan pada lambung. Awalnya dirawat di RSI, lalu kemarin sore dirujuk ke Bethesda. Tapi tadi malam ternyata beliau dipanggil Tuhan Yang Maha Esa. Pihaknya mengaku semasa hidupnya almarhum Ipda Slamet merupakan orang yang baik. Bahkan almarhum Ipda Slamet adalah salah satu anggota kepolisian berjiwa militan dalam menjalankan tugas. Selama bertugas, Ipda Slamet mampu mengayomi masyarakat maupun menjaga kondusifitas.

Tak hanya itu, Kapolsek yang tutup usia pada usia 49 tahun tersebut juga berperan penting dalam penanganan Covid-19 di Kalikotes. Berkat hasil kerjasama dengan jajaran Muspika, angka kasus Covid-19 di Kalikotes yang sebelumnya sempat tertinggi di Klaten berhasil diturunkan dengan cepat.

“Beliau adalah kapolsek yang militan. Kalikotes mungkin salah satu wilayah yang tertinggi kasus covid. Tapi dibawah kepemimpinan beliau dan kekompakan dengan Forkopimcam Kalikotes, sehingga Pandemi covid-19 di Kec. Kalikotes beransur-ansur dengan cepat bisa teratasi”. Tutup Kapolres.( Purwanto).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *