NGAWI – Kilasfakta.com. Ujian perangkat Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi diikuti sebanyak 23 peserta guna mengisi formasi yang kosong. Dilaksanakan secara terbuka dan mengedepankan transparansi berjalan lancar, bertempat di SMPN 1 Mantingan pada Rabu, (15/06/2022).
“Dalam ujian perangkat desa tersebut diikuti oleh 23 orang peserta yang memperebutkan 1 formasi Perangkat Desa Kaur Umum dan TU.”
Tampak hadir dalam gelar ujian perangkat tersebut, Camat Mantingan, Kapolsek Mantingan, Danramil 0805/12 Mantingan, Anggota BPD Desa Pengkol, Kepala Desa Pengkol beserta segenap perangkatnya.
Proses ujian pengisian Perangkat Desa Pengkol tahun 2022 ini berlangsung lancar dan kondusif, bahkan bisa dikatakan ujian tersebut sukses tanpa ada protes atau instruksi dari para peserta seleksi. Hal itu terjadi dikarenakan Panitia Pengisian Perangkat Desa Penkol, melaksanakan tugasnya dengan sangat baik, jujur serta transparan.
Pada keterangannya Kepala Desa (Kades) Pengkol, Fuad Ari Sulistyo, S.Psi.mengatakan, ” Dalam proses ujian tes perangkat desa ini diikuti sebanyak 23 peserta dan nanti dari hasil tes dengan nilai tertinggi akan mengisi satu formasi perangkat desa yang kosong, 23 peserta berasal dari pribumi asli kelahiran Desa Pengkol,” katanya.
Kades juga menambahkan, “kami memastikan ujian perangkat desa kali ini tetap mengedepankan prinsip kejujuran dan keterbukaan. Dari proses awal pembuatan soal sampai ujian berlangsung berjalan sesuai aturan yang ada”, papar Fuad.
Perlu diketahui bersama, dalam kegiatan ujian perangkat tersebut yang berhak untuk dilantik karena mendapatkan nilai tertinggi dan di raih oleh Fahma Krisna Muhdhor, dengan total nilai 92,10 dengan rincian ujian Tulis mendapatkan nilai 65,10 dan nilai ujian komputer 27,0.
“Alhamdulillah ujian perangkat desa tahun ini berjalan dengan tertib dan lancar, dan ujian ini menghasilkan penyeleksian dan koreksi yang jujur dan transparan. Sehingga hasilnya dapat diterima oleh semua pihak terkait dan tidak meninggalkan permasalahan dikemudian hari,”tambahnya.
Kepala Desa Pengkol juga mengapresiasi langkah Panitia yang melakukan seleksi pengisian perangkat desa. Dirinya meminta untuk dilaksanakan secara transparan dengan melibatkan pihak-pihak yang berkompeten dalam pelaksanan tes yang benar-benar kredibel.
“Kita meminta agar pelaksanaan seleksi perangkat desa dilakukan secara transparan dengan melibatkan pihak-pihak, terkait pelaksana tes yang kredibel. Panitia harus kita kawal semata-mata untuk melahirkan pemerintahan desa yang profesional dan kompeten. Jangan sampai amanat ini terciderai gara-gara proses rekrutmen aparatur pemdes yang tidak transparan,” tegas Kepala Desa.
Fuad berharap, sebagai perangkat Desa harus bisa, “Mangun rasa handarbeni lan mulat sarira hangsara wani,” ikut merasakan dan melakukan tindakan sebagai seorang pemilik, sehingga mersa punya tugas dan tanggung jawab atas jabatanya dan mementingkan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi, pungkas Kepala Desa Pengkol.
Ahmad Zubaidi selaku ketua tim panitia menyampaikan banyak banyak terimakasih atas segala dukungan dari semua pihak, sehingga pelaksanaan Ujian Perangkat Desa Pengkol hari ini bisa berjalan aman, tertib dan sukses. (Agus C)