Penanaman bibitPenanaman bibit

PATI – Kilasfakta.com, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati Karmijan mendorong warga di Kecamatan Jakenan melakukan reboisasi sebagai penanggulangan bencana banjir. Program penghijauan dianggap penting mengingat Jakenan merupakan salah satu wilayah langganan banjir saat musim hujan tiba.

Dirinya menginginkan warga disana memperbanyak menanam pepohonan. Walaupun wilayah Jakenan bukan pegunungan, akan tetapi wilayah tersebut juga membutuhkan pohon untuk menyimpan air hujan dan menjaga cadangan tanah. Terlebih saat fungsi drainase berkurang dibutuhkan pohon untuk menyerap genangan air banjir. “Artinya reboisasi ini penting sekali. Kaitannya dengan penghijauan itu juga kurang apalagi di desa yang padat dengan rumah. Banyak tanaman yang berkurang. Bisa diusulkan terkait penghijauan,” ujar Karmijan.

Politisi dari Partai Keadilan sejahtera (PKS) itu juga menyebut bahwa tutupan lahan ruang terbuka hijau di Jakenan terus berkurang. Maka dari itu, dirinya mengusulkan agar Pemerintah Desa di Jakenan membuat ruang terbuka hijau tingkat desa. “Penghijauan balik ke masyarakat. Meski sudah ditanami tapi yang  di pinggir jalan ditanami ditegor karena takut mengayomi tanduran. nanti sawah khawatir tidak dapat nutrisi. Tugas kita bersama untuk reboisasi harus disadarkan dari pemdes. Diusulkan ruang terbuka hijau tingkat desa. Selama ini belum ada,” kata Karmijan.

Dengan melakukan reboisasi akan didapatkan manfaat seperti melestarikan kesuburan tanah yang bisa dijadikan sebagai lahan pertanian, menjaga struktur tanah agar tidak rusak, membuat udara tetap bersih dan sehat terutama bagi makhluk hidup yang ada di bumi. (Woko / Kf)

Tinggalkan Balasan