SEMARANG – Kilasfakta.com, Selama empat hari, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan untuk tri wulan ketiga. “Baznas ini setiap tahun menyalurkan bantuan selama empat hari, yaitu mulai tanggal 24 sampai 29 November 2021,” terang Drs. HM. Zain Yusuf, MM selaku Ketua III Baznas Jawa Tengah kepada Kilasfakta.com di kantornya, Jl. Menteri Supeno No. 2b (Gedung Dharmawanita lt. 4) Semarang, Senin (29/11).
Menurut Zain Yusuf, selama empat hari itu, Baznas mentasyarufkan dana bantuan kepada 44 Masjid, 41 Musholla, 32 Ponpes, 80 Madrasah, 30 lembaga keagamaan, 33 TPQ. Baznas juga menyalurkan bantuan untuk yatim dan yatim piatu, 24 RTLH, bantuan kesehatan masyarakat, bantuan pendidikan, stimulus permodalan, dan lain sebagainya.
“Dana yang kami terima itu harus ditasyarufkan sesuai dengan syariat yang ada. Ada fakir, miskin, muallaf, Sabilillah, Ibnu sabil, dan lain sebagainya. Dan kita, Baznas ini mengcover untuk wilayah se Jawa Tengah, melalui program-program Baznas Jawa Tengah,” imbuhnya.
Zain Yusuf menambahkan, bantuan-bantuan yang sudah diserahkan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peruntukannya. Bantuan dari Baznas untuk sarana dan prasarana tempat ibadah maupun pendidikan, dimaksudkan agar dapat semakin baik. “Sedangkan tujuan besarnya, adalah untuk membantu program pemerintah dalam rangka pengentasan kemiskinan,” tegasnya.
Oleh karena itu, 60 persen dari penerimaan di Baznas Jawa Tengah disalurkan untuk fakir miskin. “Fakir miskin itu ada dua macam, yang konsumtif, seperti orangtua jompo yang tidak bisa apa-apa kita kasih bantuan untuk makan. Orang cacat permanen kita bantu sesuai kebutuhannya. Dan ada fakir miskin produktif. Mereka ini kita berikan bantuan agar mampu berkembang, misalnya diberikan pelatihan dan stimulus modal, termasuk pedagang-pedagang kecil juga diberikan modal dengan disertai pendampingan, sehingga mereka bisa produktif dan nantinya bisa menjadi pemberi zakat,” pungkasnya.
Pewarta: Purwoko